Twitter Bird Gadget

Selasa, 01 Mei 2012

5 Tokoh Pencetus Gerakan Non-Blok

1. Kwame Nkrumah-Ghana (1909-1972)
Kwame Nkrumah yang lahir di Nkroful 21 September 1909 adalah pemimpin pertama 'Negeri Emas', Ghana. Lelaki berpaham sosialis tersebut, memang sangat aktif dalam bidang keorganisasian sejak duduk dibangku kuliah. Ia juga sering mengkritik pemerintahan bangsa- bangsa Eropa dan Afrika. Dirinya memperoleh simpati dari rakyat karena hidupnya berprinsip pada anti kekerasan. Nkrumah berkembang menjadi pemimpin dengan orientasi untuk mempersatukan Afrika. Kemerdekaan Ghana mengilhami negara Afrika lain untuk merdeka, yang tak lepas dari adanya Konperensi Asia Afrika.


2. Jawaharlal Nehru-India (1889-1964)
Jawaharlal Nehru lahir di kota suci Hindu ,Allahabad, 14 November 1889. Ia adalah Perdana Mentri pertama di India.Seorang arsitek 'Resolusi Avadi' ini telah mendorong lahirnya sebuah revolusi 'Pola Lingkungan Yang Sosialistis'. Ia dianggap sebagai arsitek India modern yang mendorong ilmu pengetahuan dan teknologi. Kebijakanya menyebabkan pertumbuhan yang cukup besar dalam produksi pertanian dan industri. Nehru juga memainkan peran utama dalam mengembangkan kebijakan luar negri India yang mandiri.


3. Soekarno-Indonesia (1901-1970)
Soekarno atu lebih dikenal dengan Bung Karno lahir di Blitar, 6 Juni 1901. Ia bernama kecil Kusno Sosro Dihardjo. Jiwa nasionalismenya tumbuh sejak bersekolah di Hoogere Burger School (HBS). Untuk kemerdekaan Indonesia, Presiden Indonesia pertama ini mengajarkan ajaran Marhaenisme dan mendirikan Partai Nasional Indonesia (PNI). Akibatnya, ia dipenjara. Dalam pembelaanya yang berjudul Indonesia Menggugat, Bung Karno menunjukan kemurtadan Belanda, bangsa yang mengaku lebih maju itu. Melalui perjuangan yang cukup panjang. Bersama Mohammad Hatta, ia memproklamasikan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. 


4. Gamal Abdel Nasser-Mesir (1918-1970)
Lahir di sebuah kota indah yang menjadi salah satu kawasan wisata favorit rakyat Mesir yaitu Alexandria, 15 Januari 1918. Presiden mesir kedua ini hampir setiap terlihat selalu tersenyum. Ia bercita- cita menggabungkan beberapa negara Arab dalam satu kesatuan untuk melawan Israel. Ia membantu rakyat Palestina uantuk kembali ke tanah air mereka yang diduduki Israel. Pada masa pemerintahanya, Nasser telah membangkitkan Nasionalisme Arab dan Pan Arabisme, serta menasionalisasi terusan Zues. Akibatnya, Mesir berhadapan dengan Israel, Perancis, dan Inggris


5. Josip Broz Tito-Yugoslavia (1892-1980)
Lahir di Kumrovec, Kroasia, 25 Mei 1892. Ia meninggalkan kehidupan pedesaan kemudian menjajal semua pekerjaan. Tito bergabung dengan Partai Komnunis Yugoslavia yang pengaruhnya tenah menguat. Mulai saat itulah ia mengepakan sayap sebagai kepala negara. Usai perang dunia II, Tito menjadi tokoh yang amat populer di mata rakyat. Ia juga dipuja sebagai pemimpin pembebasan Yugoslavia. Ia juga berhasil menghimpun seluruh kekuatan yang terdiri atas beragam etnis dan agama, bahkan ideologi. Sejak saat itu, model sosialisme yang dikembangkan Tito mendapat julukan Titoisme.
 


12 komentar: